Penahitam.com // Kabupaten Bekasi – Seorang wanita berinisial EYP (25) ditemukan tewas di sebuah rumah kontrakan di Kampung Kamurang RT 01 RW 02, Desa Cikedokan, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, Senin (12/2/24) pagi.
Menurut istri Ketua RT setempat Ayu Agustian (26), Korban ditemukan pertama kali berkat adanya informasi dari pihak kepolisian yang menyebut adanya seorang pria berinisial MS (23) yang telah menyerahkan diri ke Polsek Cempaka Putih mengaku telah melakukan pembunuhan terhadap korban.
“Tadi ada laporan dari polisi desa kan aku memang RT dia bilang dapet laporan dari Polsek Cempaka Putih, kata nya ada pelaku ada pacarnya di dalem kontrak, serlok di sini mentoknya ada kontrak ibu rodiyah kan di liat dari ktp si pelaku nya tuh oh iya bener dia yang ngontrak kan di sini,” jelas Ayu saat ditemui di lokasi, Senin (12/2/24) siang.
Tak lama, kata Ayu, pihak kepolisian bersama ketua RT dan pemilik rumah kontrakan membuka pintu dan mengecek ke dalam rumah kontrakan, dan benar saja korban ditemukan sudah dalam kondisi terbaring diatas kasur dengan posisi kedua tangan berada didada.
“Ya bener di dalam kamar ada mayat. pokoknya posisi korban di atas kasur lurus gitu, terus tangannya sedakep gitu, kayanya sih sudah dirapihin sama dia pelaku, gak ada bercak-bercak darah dari keterangannya sih di cekek,” ungkapnya.
Lebih lanjut, menurut Ayu warga di sekitar rumah kontrakan tidak ada yang mengetahui terkait peristiwa pembunuhan tersebut. Tak ada yang mendengar keributan saat korban dieksekusi oleh pelaku pada Minggu (11/2/24) malam.
Ayu menyebut, keduanya baru mengontrak dan mendiami rumah kontrakan tersebut, menurutnya baru 3 bulan terakhir, dan pelaku dan korban sebagai pasangan suami istri.
“di sini dia baru ngontrak baru dua bulan tiga bulan gitu bang, belum lama. Sehari-hari cewe nya gak pernah keluar rumah, kalo si cowonya sih sering ngeliat bolak balik jalan kaki ke warung,” ucapnya.
Selama mengontrak, pasangan yang sempat mengaku sebagai pasangan suami istri itu dikenal tertutup oleh warga dan tetangga disekitar rumah kontrakan, sehingga tak ada satu pun warga yang mengetahui motif pelaku yang tega menghabisi nyawa pacarnya itu dengan cara di cekik.
“Udah di periksa ada tim kaya tadi jenazah nya di bawa ke rumah sakit mau di otopsi ambulans nya sih dari RSUD Cibitung,” tutup Ayu.
( Red )
Tinggalkan Balasan