Ngopi Kamtibmas: Kolaborasi Polisi,TNI, Pemerintahan Desa dan Warga Wujudkan Lingkungan Aman Jelang Idul Adha
Penahitam.com // Kabupaten Bekasi – Dalam upaya mempererat kemitraan antara Polri,TNI, Pemerintahan desa dan masyarakat, Polsek Sukatani Polres Metro bekasi menggelar kegiatan Ngopi Kamtibmas di Aula kantor desa Sukadarma, pada Sabtu malam (03/5/25)
Kegiatan yang dimulai pukul 21.00 WIB ini berlangsung hangat dan penuh semangat kebersamaan. Selain sebagai forum dialog santai, kegiatan ini juga menjadi momen penting untuk mengevaluasi situasi kamtibmas Menjelang Memasuki Lebaran idul Adha kedepan.
Digelar di Aula Kantor desa Sukadarma kecamatan Sukatani kabupaten Bekasi, kegiatan ini dihadiri oleh sejumlah unsur penting wilayah, di antaranya Akp.Nano Indratno SE Kapolsek Sukatani yang di dampingi Bripka Yayat Hidayatullah (Bhabinkamtibmas desa Sukadarma) dan Brigadir fajar purnama (Ang.Unit intelkam), Koptu Agus (Babinsa TNI desa sukadarma), Zaenudin (Kaur kesra desa sukadarma), Solihin (Ketua RT 01), Asrof (Ketua RW 02), Kuto (Ketua RT 03), Iwan (Ketua RW 04) dan Warga masyarakat desa sukadarma
Dalam sambutannya, Akp Nano Indratno SE (Kapolsek Sukatani) Menyampaikan kepada staff pemerintahan desa dan warga agar terus berperan aktif dalam menjaga lingkungannya masing-masing, lebih peduli terhadap keluarga terutama bagi para orang tua yang mempunyai anak-anak remaja, tingkatkan pengawasan kepada mereka agar terhindar dari perbuatan tindak pidana dan kenakalan remaja, baik itu penyalahgunaan Narkoba/obat-obatan terlarang ataupun Tawuran, pastikan keberadaan anak sudah ada di rumah Sebelum PKL 22.00WIB.,
Lanjut, AKP Nano Indratno SE meminta kepada Para ketua RW maupun RT Apabila ada pendatang yang tidak dikenal (Pendatang dari luar), yang akan tinggal atau mengontrak di wilayah kita supaya di Kroscek identitasnya, agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan.
Sementara, Salah satu ketua RW 02, Asrof menyampaikan apresiasi terhadap kehadiran Polri di tengah-tengah masyarakat. Ia menilai kegiatan ini sangat positif untuk membangun sinergitas serta menjaga keamanan dan ketertiban lingkungan.
Sesi tanya jawab antara warga dan kapolsek AKP Nano Indratno berlangsung interaktif. Warga menyampaikan berbagai aspirasi dan masukan seputar keamanan lingkungan, termasuk kekhawatiran akan potensi tawuran remaja,Curat,Curas,Curanmor, maupun penyalahgunaan obat obatan terlarang.
AKP Nano Indratno SE menanggapi berbagai pertanyaan tersebut dengan terbuka, serta mengajak warga untuk terus memperkuat komunikasi dan kewaspadaan.
Ia menyampaikan bahwa secara umum situasi kamtibmas berdasarkan laporan dari anggota bhabinkamtibmasnya di wilayah desa sukadarma selama pasca lebaran idul fitri hingga menjelang memasuki Lebaran idul Adha dalam keadaan aman dan kondusif, berkat kerja sama semua pihak.
“Kami mengapresiasi seluruh staff pemerintahan desa sukadarma dan warga binaan atas komitmennya menjaga keamanan lingkungan. Ke depan, mari kita pertahankan dan tingkatkan kekompakan ini, terutama dalam mencegah potensi gangguan seperti tawuran remaja yang bisa muncul kapan saja,” ujar Kapolsek Sukatani.
Tak lupa, Nano Indratno juga menyampaikan kegiatan seperti ini menjadi salah satu strategi Polsek Sukatani polres metro Bekasi dalam membangun kepercayaan publik dan menciptakan rasa aman secara partisipatif.
“Ngopi Kamtibmas bukan hanya tentang minum kopi bersama, tapi lebih dari itu, ini adalah forum komunikasi antara polisi dan warga. Kami ingin memastikan bahwa setiap keluhan masyarakat didengar dan ditindaklanjuti. Masyarakat adalah mitra utama kami dalam menjaga kamtibmas,” ujar Kapolsek.
Ia juga mengimbau seluruh warga agar tidak ragu melaporkan setiap kejadian yang mencurigakan dan terus menjalin hubungan baik dengan jajaran kepolisian sektor Sukatani.
“Jaga anak-anak kita dari pengaruh negatif, terutama pasca Lebaran, saat mereka banyak berkegiatan di luar rumah. Libatkan mereka dalam kegiatan positif di lingkungan.
Kami dari kepolisian siap mendampingi masyarakat untuk menciptakan lingkungan yang aman, nyaman, dan sejuk,” imbuhnya.
Kegiatan ditutup dengan doa bersama
Ngopi Kamtibmas bukan sekadar program, melainkan bentuk nyata dari hadirnya Kepolisian di tengah masyarakat.
(Red)
